Ternyata Ini Alasan Sebenarnya Gorila Suka Memukul-mukul Dadanya
Apakah teman-teman pernah melihat gorila di film atau video yang sedang memukul-mukul dadanya seolah menunjukkan kekuatannya?
Perilaku ini memang benar-benar terjadi di dunia nyata. Namun, apakah tujuannya memang untuk menunjukkan kekuatannya?
Yuk, cari tahu!
Dapat Mencegah Kekerasan Antara Hewan Besar
Bersumber dari Kompas.com, dikutip dari National Geographic, edisi 8 April 2021, Edward Wright, seorang ahli primata di Max Planck Institute for Evolutionary Anthropology di Jerman mengatakan bahwa perilaku gorila memukul dada itu sebenarnya menunjukkan perilaku yang dapat mencegah kekerasan antara hewan besar.
Mengapa begitu?
Sebelumnya, kita perlu tahu dulu bahwa spesies gorila gunung hidup berkelompok. Kelompoknya ini https://antadeldorado.com/ dipimpin oleh seekor pejantan silverback.
Nah, gorila pemimpin ini, sering ditantang oleh pejantan lainnya atas kepemimpinannya.
Untuk memberi sinyal, gorila jantan ini pun memukul-mukul dada mereka untuk menunjukkan ukuran tubuh dan kemampuan bertarung, melalui suara yang sangat keras.
Begitu kerasnya, hingga dapat terdengar di seluruh kawasan hutan tempat tinggalnya.
Dengan begitu, mereka pun jadi saling tahu kekuatan masing-masing. Sehingga gorila pun tidak menggunakan kekerasan untuk bersaing.
Bersumber dari Kompas.com, hasil pengamatan para peneliti terhadap perilaku gorila-gorila jantan memukul dada ini, menunjukkan bahwa gorila gunung terbesar yang menghasilkan suara dengan frekuensi lebih rendah dibandingkan dengan gorila yang lebih kecil.
Hal ini menunjukkan bahwa memukul dada merupakan “sinyal kemampuan bersaing yang jujur”.
Bukan Memukul Sambil Mengepal
Di film, teman-teman mungkin melihat tangan gorila mengepal saat memukul dada. Namun, di dunia nyata ternyata tidak begitu, lo.
Gorila memukul dada dengan menangkupkan tangan. Hal ini dilakukan untuk memperkuat suara mereka.
Saat memukul dada, gorila akan bangkit dari posisi duduk ke posisi berdiri. Para peneliti menduga, gerakan ini adalah cara untuk memastikan dentuman yang mereka keluarkan dapat terdengar lebih jauh.
Gorila jantan silverback, atau pemimpin kelompok, adalah yang paling sering melakukan perilaku memukul dada ketika gorila betina di bawah perlindungan mereka.
Selain gorila pemimpin, gorila jantan lainnya di bawahnya juga menunjukkan perilaku yang sama, seperti yang dilakukan bayi gorila jantan saat mereka bermain.
Bagi gorila jantan yang lebih kecil, suara dentuman pukulan dada yang dikeluarkan penjantan silverback membuat mereka enggan untuk mendekat.
Selain menunjukkan dominasi di antara para pejantan, perilaku memukul dada ini juga mungkin akan dapat memikat gorila betina.
Meski begitu, alasan ini masih belum dipelajari lebih lanjut.
Gorila Juga Punya Sidik Jari
Tahukah teman-teman? Gorila juga punya sidik jari seperti manusia, lo.
Sidik jari pada gorilaberfungsi untuk mengumpulkan makanan. Makanan yang akan dimakan oleh hewan harus menempel dalam genggamannya agar makanan itu tidak jatuh.
Berbeda dengan hewan berkaki empat yang makanannya langsung dimasukkan ke dalam mulut tanpa dipegang dengan tangan atau dalam hal ini adalah kaki depan.
Baca Juga : Mengenal Hewan-Hewan Aneh di Dunia: Unik, Langka, dan Penuh Misteri
Wisata Mountain Gorila di Afrika! Lihat Gorila Langsung dari Alamq
Wisata mountain gorila baru-baru ini sedang banyak diperbincangkan dan menjadi pilihan untuk berlibur.
Seringkali wisatawan hanya melihat gorila dari kebun binatang saja. Namun, kini secara nyata bisa melihat langsung ke alamnya. Gorila gunung terdapat di Afrika, dan hanya hidup di 3 negara, yaitu di Uganda, Republik Demokratik Kongo, dan Rwanda.
Selama ini gorila dianggap sebagai salah satu hewan yang menyeramkan, pada kenyataannya gorila joker slot cukup damai, dan menjalin hubungan dekat satu sama lain.
Gorila termasuk hewan yang dilindungi dan tidak dapat diburu atau diperjualbelikan. Maka, gorila berada di tempat-tempat tertentu yang sulit dijangkau orang
Wisatawan yang ingin melihat gorila gunung bisa melihat dari habitat aslinya, salah satunya di Afrika Timur. Adapun wisatawan bisa melakukan tur safari di Afrika untuk melihat gorila gunung melalui Africa Adventure Safaris.
Suatu operator tur yang akan menawarkan pengalaman bertemu dengan gorila di alam. Tur ini menyediakan berbagai tur aneka primata, salah satu yang paling populer adalah wisata ke Mountain Gorillas.
Dilansir dari Africa Adventure Safaris, Sabtu (18/2/2023) gorila gunung dilindungi di 2 wilayah utama, Pegunungan Virunga yang melintasi perbatasan Uganda, Rwanda, dan DRC, dan di Taman Nasional Bwindi Impenetrable di barat daya Uganda.
Ada 3 taman nasional yang melindungi gorila di Pegunungan Virunga termasuk Taman Nasional Virunga di DR Kongo, Taman Nasional Gunung Berapi di Rwanda, dan Taman Nasional Gorila Mgahinga di Uganda.
Sekitar 1.064 gorila gunung diperkirakan hidup di habitat ini dengan Bwindi memiliki sekitar setengah dari populasi ini. Setiap taman memiliki beberapa kelompok gorila terhabituasi yang dikunjungi oleh para trekker atau pengunjung setiap hari.
Wisatawan akan melihat gorila dari habitat aslinya, mulai dari bangun tidur, beraktivitas seharian hingga tidur kembali.
Baca Juga : Ciri-Ciri Sungai yang Menjadi Sarang Buaya Muara
Gorila hidup dalam beberapa kelompok keluarga yang terdiri dari 25-35 anggota, yang dipimpin oleh gorila jantan, sisanya betina dan gorila kecil. Adapun gorila memiliki punggung perak, yaitu silverback yang memiliki kehadiran yang kuat bagi kelompoknya.
Ijin gorila adalah persyaratan utama untuk trekking gorila gunung yang terancam punah di Uganda, Rwanda, dan DRC. Izin gorila Rwanda adalah yang paling mahal di antara 3 negara yang dijual dengan harga $1.500 per orang.
Adapun ijin gorila Uganda dijual dengan harga $700 per orang untuk bukan penduduk asing, $600 untuk penduduk asing di Afrika Timur, dan UGX250.000 untuk warga negara Afrika Timur.